Pekarangan adalah Pekarangan merupakan taman rumah tradisional yang saling terintegrasi antara manusia, tanaman, dan hewan. Perkarangan rumah juga sebagai ruang terbuka yang dapat dimanfaatkan untuk kegiatan tertentu. Pekarangan rumah memiliki beberapa fungsi. Menurut Kristanti (2012) fungsinya sebagai daerah umum, daerah pelayanan, daerah pribadi, dan daerah keluarga. Sedangkan menurut Karyono (1980) fungsinya sebagai sosial ekonomi, sosial budaya, pendidikan, produksi, peningkatan gizi, dan perlindungan terhadap tanah dan air. Pekarangan rumah dapat dimanfaatkan untuk berbagai kegiatan.
![](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgfpPdrVxKV4khDmOH_KJzinori77_iBJbsTg9gG3YdAeYIkDek82sxoHZmqvqGZqkuvjYIFrIB0VivvVtsl5HGWsOiQDgEnIhqM7l2OAeVchO4zcHcm5Wj2aBlJsyBSOREG-QMZ20hzFk/s320/12714031_1026692647398412_536649321_n.jpg)
Desa yang mayoritas warganya memiliki rumah yang masih dilengkapi oleh pekarangan rumah yang luas memiliki potensi untuk dimanfaatkan. Pemanfaatan pekarangan rumah yang optimal dapat memberikan keuntungan seperti peningkatan pendapatan, terciptanya lingkungan yang aman, nyaman, bersih, dan sehat, serta dapat menjadi tempat untuk pendidikan lingkungan. Desa yang memiliki potensi berupa tersedianya pekarangan rumah yang luas dapat dilakukan pemanfaatan lahan sehingga dapat memperoleh keuntungan seperti yang dijelaskan salah satunya melalui penanaman tanaman obat-obatan dan bumbu dapur. Melalui kegiatan tersebut dapat terciptanya pemberdayaan lingkungan dan kegiatan tersebut sesuai dengan strategi pembangunan desa dalam pelestarian lingkungan melalui penghijauan.
Pemanfaatan pekarangna rumah dapat memberikan keuntungan, oleh karena itu perlu dilakukan sosialisasi mengenai pemanfaatan pekarangan rumah kepada warga Desa Samirono. Pentingnya keuntungan dari pemanfaatan perkarangan rumah menjadi latar belakang kegiatan ini. Melalui pemanfaatan pekarangan rumah lingkungan dapat terjaga kebersihan, kesehatan, dan keindahannya, serta melalui pemanfaatan pekarangan rumah juga dapat menjaga ketersediaan ruang terbuka hijau untuk daerah resapan air. Pemanfaatan pekarangan rumah dapat dilakukan oleh ibu-ibu rumah tangga melalui penanaman di media tanam berupa pot, polybag, atau pun botol bekas yang disusun dengan rapih sehingga keindahan dan kreatifitas dapat tercipta dari kegaitan tersebut.
Kegaitan penyuluhan pemanfaatan
pekarangan rumah untuk tanamanan obat-obatan dan bumbu dapur
bertujuan untuk pemberdayaan lingkungan. Melalui pemberdayaan lingkungan dapat
menciptakan keuntungan dan lingkungan dapat terjaga kesehatan serta
keberseihannya. Kegiatan penyuluhan memberikan kesadaran pentingnya pemanfaatan
pekarangan dan pengetahuan baru kepada warga Desa Samirono khususnya ibu rumah
tangga dalam hal pemanfaatan rumah. Kegiatan tersebut juga bertujuan untuk
meningkatkan keterampilan dan kreatifitas ibu rumah tangga dalam memanfaatan
pekarangan rumah.
Kegaitan penyuluhan pemanfaatan pekarangan
rumah untuk tanamanan obat-obatan dan bumbu dapur memiliki bentuk kegiatan berupa sosialisasi atau
penyuluhan kepada ibu rumah tangga yang didalamnya terdiri dari penyampain
materi berupa pemanfaatan pekarangan rumah mulai dari pengertian, fungsi,
keuntungan pemanfaatan pekarangan, pola pemanfaatan, dan contoh pemanfaatan
pekarangan rumah.
Setelah materi sosilasasi disampaikan dilanjutkan dengan
pelatihan pemanfaatan pekarangan rumah untuk tanaman obat-obatan dan bumbu
dapur dengan memanfaatkan botol plastik bekas. Kegaitan dilanjutkan pemutaran
video pembuatan pupuk cair sebagai pelengkap dalam tanaman pekarangan rumah
dengan media botol plastik bekas. Kegiatan diakhir dengan pembagian bibit
tanaman kepada ibu-ibu rumah tangga.
Sasaran dalam kegiatan penyuluhan pemanfaatan pekarangan rumah untuk tanamanan obat-obatan dan bumbu dapur adalah ibu-ibu rumah tangga, khususnya ibu rumah tangga Dusun Tawang, Desa Samirono pada kegiatan PKK Dusun Tawang. Ibu rumah tangga yang menjadi sasaran karena pemanfaatan dan pemeliharaan pekarangan rumah umumnya dilakukan oleh ibu rumah tangga. Selain itu melalui kegiatan tersebut, ibu rumah tangga memiliki pengetahuan, keterampilan, dan kegaitan baru yang dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari.